Dari Tanah Gersang Kosong, Harekakae Jadi Pusat Ibadah

20210118 123823 1 jpg webp

Malaka, SorotNTT.com-Memasuki tahun 2021, pandemi Covid-19 belum juga reda. Meningkatnya jumlah kasus positif Covid-19 membuat pemerintah bergerak cepat mengeluarkan kebijakan agar virus tidak menyebar lebih luas lagi.

“Sedih karena awalnya bisa pergi ke mana-mana jadi terbatas. Kita jadi nggak bisa bebas bepergian seperti dulu lagi. Mungkin itu juga yang membuat banyak orang stres,” kata Zulfa Faizah, Head of Content Creator Insan Bumi Mandiri.

BACA JUGA:  Pilkada Matim 2024: Katas Petrus dan Lasarus Kasmul Siap Bertarung 

Hal yang sama juga terjadi di Desa Harakakae, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Pandemi Covid-19 membuat warga harus menunda pembangunan masjid yang sudah direncanakan sejak akhir 2019 lalu.

Di Kabupaten Malaka khususnya di Kecamatan Malaka Tengah hanya terdapat 3 masjid yang biasa digunakan oleh warga. Desa Harekakae merupakan daerah yang tidak memiliki masjid, sehingga warga harus berjalan sejauh 4 kilometer untuk menuju masjid di desa lain. Alasan inilah yang membuat warga ingin sekali membangun masjid pertama di desa mereka.