Debat Kandidat Presiden untuk Siapa?

debat capres kedua untuk siapa? Emrus Sihombing EmrusCorner

Lima hari lagi, tepatnya Minggu, 17 Februari 2019, debat kedua Pilpres 2019, yang hanya diikuti kandidat presiden, Joko Widodo (Jokowi) dan Prabowo Subianto (Prabowo) berlangsung. Muncul pemikiran, sesungguhnya debat tersebut untuk siapa?

Dalam diskusi informal namun tetap serius dan menukik dengan sahabat lama saya, kemarin, Selasa 12 Februari 2019, di kawasan Kebun Sirih, Jakarta Pusat, membahas secara kritis, untuk siapa sebenarnya dilaksanakan debat kandidat presiden, dan siapa saja yang harus hadir di ruangan acara debat?

BACA JUGA:  Presiden Ajak Masyarakat Cintai Produk Kerajinan Dalam Negeri

Debat antar paslon, antar kandidat presiden atau antar calon wakil presiden, demikian kesimpulan diskusi kami, bukan untuk merebut kemenangan oleh para kandidat dalam kontestasi Pilpres 2019, tetapi utamanya untuk mencerdaskan dan mempertajam daya kritis masyarakat membuat keputusan pilihan di bilik suara nanti. Ini penting menjadi perhatian KPU sebagai penyelenggara debat kandidat presiden.

BACA JUGA:  Memilih Wakil Provinsi, Masyarakat Evaluasi Kinerja

Sejatinya peserta yang hadir di ruangan acara debat bukanlah para tim sukses dan pendukung dari kedua kandidat presiden, karena mereka hampir dipastikan sudah menentukan pilihan dari salah satu kandidat, yaitu Jokowi atau Prabowo. Akan tetapi, peserta yang hadir dari kalangan masyarakat luas pemilik hak suara, dan mereka diberi kesempatan bertanya dan berdiskusi langsung dengan kedua kandidat presiden dengan setting natural.