RUTENG, SorotNTT.Com-Pesta Demokrasi di Negara Republik Indonesia ini rupanya telah tercoreng oleh ulah sekelompok warga di Desa Bangka Kenda, Kecamatan Wae Rii, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur(NTT).
Hajatan politik di tingkat desa yang seharusnya dilaksanakan dengan damai dan sukacita, kini menjadi pesta demokrasi yang menakutkan dan mencemaskan bagi keluarga ibu Yuliana Moen(57).
Kenyataan pahit mereka rasakan tatkala hajatan Pilkades serentah dikabupaten Manggarai, NTT telah dilaksanakan beberapa waktu lalu.
Diduga karena beda pilihan terhadap figur yang diusung maka dua (2) lahan yang mereka miliki sejak puluhan tahun sekarang di serobot oleh sekelompok warga.
Kepada awak media Rabu (29/12/2921) Ibu Yuluana Moen (57), asal Kaweng, Desa Bangka Kenda, Kecamatan Wae rii, Kabupaten Manggarai, NTT menyampaikan bahwa ada dua bidang lahan miliknya yang sekarang telah diklaim oleh sekelompok orang.
Pertama lahan di Lingko Dalo, Kampung Kaweng, Desa Bangka Kenda, diambil oleh oknum berinisial AN, NJ, AT,LM, S, mereka adalah warga asal Coco Sangge dan Kaweng dan diambil pada tanggal 16 November 2021.