Gubernur NTT Kunjungi Kampung Wisata Nunungongo, sang nominator API 2023

IMG 20230520 WA0011 3 jpg

“bukti otentik bahwa rumah adat ini juga sudah ada sekitar 500 tahun itu juga harus ada buktinya, situsnya dan catatan-catatanya yang dapat menjadi sebuah catatan sejarah harus ada, narasinya harus jelas, jangan hanya kita cerita saja tetapi bukti tidak ada”. sambung beliau

Pada kesempatan yang sama demi mendukung suksesnya kegiatan tersebut, Gubernur VBL juga mengajak seluruh masyarakat NTT dimana saja berada untuk mendukung Kampung Adat Nunungongo di Kab. Nagekeo, Provinsi NTT agar lolos masuk nominasi juara Anugerah Pesona Indonesia 2023 kategori Kampung Adat dan votenya mulai 1 juni 2023,

BACA JUGA:  Akibat Perebutan Lahan, Perang Antarsuku Pecah di Adonara,Flores Timur

“Mari kita beri dukungan sepenuhnya bagi Kampung Adat Nunungongo Kabupaten Nagekeo, yang saat ini sudah masuk 10 besar nominasi API Award 2023, saya mengajak seluruh warga Nusa Tenggara Timur dimana saja berada, mari beri dukungan untuk kampung adat Nunungongo di Kabupaten Nagekeo Provinsi NTT untuk lolos masuk nominasi juara Anugerah Pesona Indonesia 2023 Kategori Kampung Adat mulai 1 Juni 2023”.

BACA JUGA:  Miris, Rumah Ferdi Hardi Warga Pota, Ludes Dilalap Si Jago Merah

Pada kesempatan yang sama, Bupati Nagekeo, Johanes Don Bosco Do juga menyampaikan beberapa hal,“pertama-tama saya menyampaikan terima kasih karena Bapak Gubernur yang sudah menyempatkan waktu mengunjungi Kabupaten Nagekeo dan tempat pertama yang dikunjungi adalah Kampung Wisata Nunungongo, yang tahun ini diikutkan dalam Anugerah Pariwisata Indonesia (API) Award dan kampung ini masuk dalam 10 besar dan nanti pada bulan Juni sampai dengan September Vote nya dilaksanakan. Tahun lalu kita juga sudah ikut API untuk Branding Nagekeo, jadi Nagekeo dengan tulisan dan simbolnya itu sudah punya branding, jadi kita sudah bisa mengclaim resmi, diakui negara “Nagekeo the Heart of Flores” Nagekeo jantungnya pulau Flores.