Gubernur VBL Ajak Masyarakat di TTU Budidaya Bambu

FB IMG 1688689772913 jpg

“Untuk kita ketahui bersama, bahwa ada 4 isu besar di dunia hari ini yang sangat kritis, yang pertama pangan, air, yang berikut energi dan yang terakhir populasi manusia. Dan pangan, air serta energi memiliki keterkaitan yang kuat termasuk dampaknya terhadap iklim dan pembangunan berkelanjutan. Hal ini karena pangan, air dan energi merupakan kebutuhan dasar dan sumber kehidupan utama umat manusia. Nah, isu-isu ini cepat atau lambat akan menjadi bagian juga untuk kita di NTT. Karena itu, kenapa saya selalu dorong tentang pembangunan pertanian, peternakan, perikanan, industri ?, itu untuk menjawab semua tantangan dan masalah yang tadi saya terangkan,” jelas Gubernur VBL.

BACA JUGA:  Keluarga Besar Gendang Longge, Nangka dan Luju Siap Menangkan Paulus Ganor Caleg PKB Mabar

Terkait hal tersebut, Gubernur secara khusus mengajak warga masyarakat di Kabupaten TTU untuk menanam bambu. Karena bagi Gubernur Viktor, bambu memiliki kegunaan luar biasa serta manfaatnya sangat banyak, baik bagi manusia maupun lingkungan.

“Oleh karena itu, untuk menjaga kelestarian air dan lingkungan, kita wajib mampu untuk menanam bambu. Kami punya benih bambu. Dan satu-satunya provinsi di Indonesia yang punya benih bambu terbanyak itu ada di NTT, bahkan kementerianpun kalah. Saya sudah lapor ke Bapak Presiden, dan harganya lebih murah daripada yang ada di kementerian. Kementerian jual satu benih bambu seharga 12.500 rupiah, NTT ada di kisaran 8.000 rupiah.” Jelasnya.