Insan Bumi Mandiri Salurkan Bantuan Perahu untuk Nelayan yang Gunakan Gabus Demi Mencari Ikan

IMG 20210214 WA0048 3 jpg webp

Alor, SorotNTT.com- Jumlah penduduk miskin di Nusa Tenggara Timur terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Hal tersebut bisa terlihat dari data jumlah penduduk miskin pada maret 2020 sebesar 1.153,76 ribu orang. Jumlah tersebut meningkat 24,3 ribu orang terhadap september 2019 dan meningkat 7,44 ribu orang terhadap maret 2019 (BPS Nusa Tenggara Timur, 2020).

BACA JUGA:  Tanggapan Terhadap Pernyataan Fransisco Bernado Bessi Pada Media Cetak dan Media Elektronik

Ada banyak faktor yang menyebabkan kemiskinan masih cenderung tinggi di NTT salah satunya ialah pengangguran akibat akses terhadap pekerjaan. Sebagian besar mata pencaharian dari warga NTT didominasi oleh sektor usaha pertanian, kehutanan, dan perikanan. Untuk sektor perikanan sendiri, sebagian besar para nelayan menghabiskan waktu di laut dengan menggunakan perahu untuk mencari dan menangkap ikan.

BACA JUGA:  Gubernur NTT : Kehadiran Kantor BEI  Diharapkan Mendorong Munculnya Emiten dari NTT

Akan tetapi, ada yang berbeda dengan apa yang dirasakan oleh seorang nenek bernama Nek Aklima (55 tahun). Nenek yang tinggal di Desa Alor Kecil, Kecamatan Alor Barat Laut, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) ini harus bertaruh nyawa untuk menyebrangi lautan NTT dengan menggunakan cool box.