Memperingati HUT Ke-5, KESA Adakan Diskusi Publik

IMG 20191024 WA0060 jpg webp

Kelompok Studi Tentang Desa (KESA) merupakan sebuah organisasi yang memfokuskan diri pada kajian seputar isu-isu tentang desa. KESA didirikan pada tanggal 25 Oktober 2014.

Dalam rangka memperingati hari ulang tahunnya yang ke-5, Kelompok Studi Tentang Desa (KESA) mengadakan kegiatan diskusi publik. Diskusi Publik ini diadakan pada Rabu, 23 Oktober 2019 bertempat di samping Aula Ganesha Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa “APMD” Yogyakarta. Tema yang diangkat dalam diskusi publik ini adalah “Pengembangan Desa Di Kawasan Taman Nasional Komodo”.

BACA JUGA:  Tak Mampu Penuhi Relokasi 15 Anggota Denpom IX/I Kupang, Ahli Waris Memohon Belas Kasihan Jenderal Andika

Tema ini diangkat karena kehadiran UU No. 6 Tahun 2014 Tentang Desa belum sepenuhnya membebaskan desa dari kungkungan dan intervensi pemerintah supra desa. Kondisi ini dialami oleh tiga desa yang berada di dalam kawasan Taman Nasional Komodo. Ketiga desa ini yaitu Desa komodo yang terletak di Pulau Komodo, Desa Pasir Panjang yang terletak di Pulau Rinca, dan Desa Papagarang yang terletak di Pulau Papagarang.

BACA JUGA:  Megawati : Ada Kelompok Seperti Benalu Manfaatkan Pandemi

Adapun pemateri pada diskusi publik ini adalah saudara Gregorius Afioma atau yang akrab disapa Afioma. Beliau merupakan Direketur LSM Sunspirit for Justice and Peace. LSM Sunspirit for Justice and Peace memfokuskan diri pada riset, advokasi, gerakan kaum muda, dan pemberdayaan masyarakat di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat-Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur.