Program TEKAD Kecamatan Ruteng Menyasar Kelompok Difabel dan Kelompok Ibu-ibu Janda

Img 20211129 wa0011 3 jpg

Ruteng, Sorotntt.com,- Sejak diluncurkanya Program Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (TEKAD) oleh Kementrian Desa pada bulan Juli 2021, salah satu kabupaten sasaran program kabupaten Manggarai langsung mengekseskuisi pelaksanaan kegiatan di lapangan.

Kecamatan Ruteng yang menjadi salah satu sasaran program melalui Fasilitator Kecamatan (FK) langsung mengidentifikasi desa sasaran baik pendataan maupun terjun langsung ke Desa.

BACA JUGA:  Gubernur NTT Teken MoU dengan Kejati NTT Terkait Aset Daerah

Pada proses penggalian potensi desa, Kecamatan Ruteng benar-benar memiliki berbagai potensi unggulan baik holtikultura, peternakan maupun perikanan air tawar.

Diketahui yang menjadi perhatian TEKAD kali ini adalah data-data kelompok difabel (different ability) maupun ibu-ibu janda yang merupakan bagian dari pelaku pembangunan desa yang perlu secara serius diperhatikan.

Dengan bekerja sama, TEKAD dan pemerintah Desa secara bergilir melaksanakan rapat khusus kaum difabel dan ibu-ibu janda di setiap desa sasaran yang diawali dengan proses sosialisasi Program TEKAD dan selanjutnya penggalian gagasan, dua kelompok ini sangat antusias dengan berbagai usul saran.