Warga Sangan Kalo Minta ketegasan Inspektorat Matim

inspektorat-matim

Borong, SorotNTT.com – Warga Sangan Kalo kembali mempertanyakan hasil pemeriksaan inspektorat terkait proyek yang menggunakan dana desa  di Desa Sangan Kalo, Kecamatan Elar Selatan, Kabupaten Matim, Flores-NTT.

Hal ini disampaikan oleh Thomas Jala, warga RT Raong, Desa Sangan Kalo. Thomas menjelaskan, di Desa Sangan Kalo, baru tahun 2019 ini ada dana desa, lantaran tahun ini  baru ada namanya papan publikasi berkaitan dengan transparansi dana desa. Kalau tahun sebelumnya, kami anggap itu bukan dana desa melainkan uang pribadinya kepala desa.

BACA JUGA:  Warga Minta Tipikor Turun ke desa sangan kalo

“Jujur tiga tahun sebelumnya di Desa Sangan Kalo tidak memiliki papan informasi terkait dana desa. Bagaimana kami mau tahu sumber dana itu dari mana, sementara papan informasi desa saja tidak ada,” kata Thomas saat ditemui SorotNTT.com pada, Jumat (30/8/2019) lalu.

Dia menyebutkan, banyak penyelewengan program yang dibuat tidak sesuai dengan hasil musyawarah bersama.  Seperti Deker Wae Rokan, dimana dalam kesepakatan awalnya, ada pembangunan rabat sepanjang 60 meter dari arah deker menuju Kodal. Sementara yang terjadi justru sebaliknya. Rabat yang dibangun hanya 20 meter, itupun dibangun di wilayah Desa Golo Linus.