Yeremias Dupa ; Luwuk dan Lengko Lolok Memiliki Potensi Tambang; Tetap Butuh Kajian

Borong, SorotNTT.com, Tambang batu gamping yang rencananya akan beroperasi di kampung Lengko Lolok desa Satar Punda, kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Nusa Tenggara Timur (NTT) kini sudah memasuki tahap Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL)

Tim AMDAL yang berasal dari Universitas Nusa Cendana (UNDANA) Kupang telah menggelar sosialisasi diskusi publik pada hari senin(12/09/2020), dalam kegiatan tersebut ketua DPRD Manggarai Timur Yeremias Dupa menyebutkan bahwa Lengko Lolok memiliki potensi untuk memenuhi kebutuhan dan mengatasi masalah saat ini.

BACA JUGA:  Terbaru di Kecamatan LAUT,  Ciptakan Format Ukur Kinerja Pemdes

Menurut dia kebijakan publik terdiri atas tiga aspek penting yaitu basis masalah, basis kebutuhan dan basis potensi, saat ini Lengko Lolok dan Luwuk kata Yeremias memiliki potensi yang bisa memenuhi kebutuhan dan mengatasi masalah saat ini.

Akan tetapi potensi yang ada di Lengko Lolok dan Luwuk tidak serta merta diolah, pengolahan potensi alam harus melalui kajian perspektif ilmu dan perspektif Ilmiah sehingga dari hasil kajian lahirlah kebijakan yang tidak merugikan masyarakat.