MANGGARAI TIMUR, SOROTNTT.Com-Saya Valentinus (Bapa Sindi) dengan ini menjelaskan kronologi kejadian yang sebenar – benarnya, tanpa paksaan ataupun intervensi dari pihak manapun dan sesuai dengan fakta atau kejadian yang terjadi.
1. Betul bahwa keluarga saya dan romo gusti memiliki hubungan baik bahkan saya sudah menganggapnya seperti keluarga saya sendiri.
2. Pada hari selasa tanggal 23 april 2024 pukul 18:04 wita, romo gusti mengirim pesan via WhatsApp kepada istri saya untuk menyiapkan makan malam bersama di rumah saya.
(Bukti chat ini diambil dari hp istri saya yang tertinggal, tidak sempat dibawah saat meninggalkan rumah)
3. Sekitar pukul 20:00 wita romo gusti bersama 2 orang sobir (save dan kristo), satu orang tukang inasak paroki (melin) dan anak kitin tiba di rumah saya di lembur setelah sampe di rumah, kami pihak keluarga menyuguhkan minuman kopi dan energen. Selanjutnya kami makan malam bersama.
4. Sekitar pukul 21:00 wita setelah selesai makan malam kami sharing sambil main kartu (yang main kartu : saya,romo gusti,kristo dan istri saya sedangkan melin,titin dan siren sudah masuk ke kamar untuk tidur) sampai dengan sekitar pukul 00:00 wita. Selanjutnya romo gusti pamit untuk pulang ke pastoran dan istri saya menawarkan (NEK : kebiasaan kita orang manggarai manawarkan) untuk menginap karena sudah larut malam.