Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat Launching Colol sebagai Desa Agrowisata

IMG 20210523 WA0048 2 jpg webp

Untuk itu, Gubernur Laiskodat menekankan agar hotel-hotel di Labuan Bajo harus menyediakan kopi Colol, sementara jenis kopi lainnya tidak dibolehkan.

“Jika ada kopi lain, kita peringatkan. Tidak mau dengar, hotelnya kita tutup,” tegasnya.

Ke depannya, lanjut Gubernur Laiskodat , kopi Colol akan dikemas dalam bentuk saset, sehingga bisa dijual di toko-toko untuk dipasarkan.

BACA JUGA:  Kembangkan Kecerdasan Anak, Satgas Yonif 132 Ajak Berinteraksi Dengan Alam

“Setelah dikemas dalam bentuk saset, seluruh hotel di Labuan Bajo tidak ada kopi lain, hanya kopi Colol,” ungkapnya.

Ia menambahkan, kopi Colol layak untuk disajikan di hotel-hotel berkelas di kota wisata super premium seperti Labuan Bajo, karena masuk kategori kopi terbaik dunia .

“Meski orang Colol belum masuk kamar hotel bintang lima, namun kopinya masuk kamar hotel bintang lima, bintang empat dan tiga dan di seluruh restoran di NTT,” imbuhnya.

BACA JUGA:  Presiden Jokowi dan Kanselir Angela Merkel Lakukan Pertemuan Bilateral secara Virtual

Ia berjanji akan menata lokasi pariwisata yang ada di desa tersebut.

“Makanya saya datang di tempat ini. Karena kehadiran seorang pemimpin itu tidak hanya datang dan melihat, tapi kita harus meninggalkan buah tangan kita,” lanjutnya.