“Kita juga harus optimis untuk NTT dan NTB dapat menjadi tuan rumah PON XXII tahun 2028. Saya harapkan melalui pelaksanaan kompetisi sepakbola, dan manajemen yang baik serta pembinaan dan pelatihan, maka nanti akan ada tim sepakbola NTT yang bisa meraih hasil terbaik untuk membawa nama Flobamorata melambung tinggi pada kiprahhya dalam sepakbola nasional,” kata beliau.
“Saya juga berpesan untuk yang datang menonton untuk menjaga kebersihan dan juga ketertiban. Ini tempat jadi wadah berolahraga dan hiburan jadi harus kita jagan dengan baik,” tambah Gubernur.
Sejalan dengan hal itu, Ketua Asprov PSSI NTT Chris Mboeik menginginkan agar selayaknya sepakbola menjadi ajang untuk jalin persahabatan. “Kita hindari pertikaian dan permusuhan. Kita sangat gembira karena hari ini dapat menjadi momentum yang baik untuk kita bisa menyelenggarakan Kompetisi El Tari Memorial Cup XXXI tahun 2022. Jadikanlah momen ini untuk berbaur bersama untuk persahabatan yang baik dari seluruh penjuru NTT,” ujarnya.
“Saya harapkan semua pemain dapat memberikan performa terbaiknya. Momen ETMC ini menjadi wadah seleksi untuk 25 pemain dengan usia maksimal 21 tahun yang akan mewakili NTT dalam ajang Pra PON tahun depan. Para official dan pemain menampilkan permainan sportif dan berkualitas,” tegasnya.