Sumba Tengah, SorotNTT.Com- Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat (VBL) menjadikan Kabupaten Sumba Tengah sebagai Model Pertanian Terintegrasi di NTT.
“Tahun depan (2022), diharapkan dukungan masyarakat melalui DPRD Provinsi, kami menganggarkan Pabrik Pakan Ternak di Sumba Tengah, agar jagung yang di tanam akan dibeli pabrik selanjutnya diproduksi dan menghasilkan pakan ternak sehingga masyarakat tidak perlu lagi membeli pakan ternak dari pulau Jawa, inilah yang kita sebut dengan Sumba Tengah menjadi Pusat Gerakan Pertanian yang terintegrasi karena proses dari hulu hingga hilir ya dikerjakan dengan baik,” disampaikan Gubernur saat memberikan sambutan pada acara Panen Padi di Lokasi Food Estate (15/4).
Gubernur Laiskodat juga menginginkan Pulau yang terindah ini (Pulau Sumba) agar rantai Pasoknya berasal dari dalam pulau Sumba.
“Pulau Sumba sebagai Pulau terindah, kedepanya harus memiliki Rantai pasok kebutuhannya yang disediakan dari dalam Pulau Sumba sendiri, untuk itu Pak Kadis Pertanian, Lecky F Koli, mulai tanggal 25 April 2021, kita mulai Tanam Jagung Program TJPSdi Sumba Timur dengan luasan lahan 10.000 ha, selanjutnya di Sumba Barat dengan luasan lahan 3.000 ha dan Sumba Barat Daya dengan luasan lahan 5.000 ha.” Pungkas Gubernur Viktor