Puluhan Rumah Warga dan Tiga Rumah Ibadat Jengkalang Reok Kabupaten Manggarai Belum Terkoneksi Listrik PLN

Screenshot 2024 12 23 07 42 56 45 40deb401b9ffe8e1df2f1cc5ba480b12 jpg

Untuk mengenang momen berahmat ini, otoritas Gerejani setempat membangun kapela/stasi di lokasi tempat baptisan perdana itu dan diberi nama pelindung Santo Hendrikus.

Pelindung Santo Hendrikus ini diambil untuk mengenang tiga oknum di balik momen berahmat itu yakni pastor yang mempermandikan kelima orang katolik perdana itu yang bernama Pater Henrikus Looijmanns, plus mengenang dua orang pelaku sejarah yakni salah seorang baptisan perdana yang bernama Henricus Andara dan sejarahwan yang menemukan/menggali momen berahmat ini bernama Hendrikus Nggala.*** (Wall Abulat/Marselin S. K)