Seru, Konfrontir Warga Yang Miliki dan  Tidak Miliki Fasilitas Jamban di LAUT

IMG 20210611 WA0074 3 jpg webp

Borong, SorotNTT.Com-Banyak cara dilakukan Pemerintah Kecamatan Lamba Leda Utara (LAUT), Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Provinsi NTT, dalam menyadarkan masyarakat akan hidup sehat, dengan sosialisasi tidak membuang hajad disembarang tempat.

Pemerintah Kecamatan LAUT menggandeng seluruh Puskesmas di wilayah itu gencar sosialisasi hidup sehat bagi masyarakat melalui berbagai program kegiatan pada puskesmas, salah satunya hidup sehat dengan program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) item tidak membuang hajad disembarang tempat atau harus menggunakan fasilitas jamban.

BACA JUGA:  Dukungan Sektor Kominfo untuk Penanganan Covid-19

Di Kampung Liang Dalo, Desa Golo Wontong misalkan, warga Kampung Liang Dalo dikumpul dilapangan kampung itu untuk suatu permainan yang disebut giat picu STBM. Kesimpulan Kegiatan ini memicu pola pikir masyarakat agar menggunakan fasilitas jamban saat membuang hajad.

Permainan giat picu STBM ini menggunakan media miniatur peta kampung dan penduduk kampung sendiri pemerannya. Miniatur peta kampung dibentuk menggunakan tali rafia dan didalam miniatur peta kampung terdapat titik rumah milik penduduk beserta keterangan fakta kepemilikan fasilitas jamban. Dari uji petik kepemilikan fasilitas jamban, dengan sendiri muncul 46 rumah belum punya fasilitas jamban, dari 101 rumah yang ada di Kampung Liang Dalo.