Vlog Eksploitatif atas Penderita Gangguan Jiwa

IMG 20200201 WA0002 jpg webp

Lakukanlah sesuatu buat penderita dengan cara yang bermoral, bukan demi mendapatkan bantuan dari siapa pun, melainkan demi meningkatkan edukasi kesehatan jiwa buat masyarakat agar stigma dan diskriminasi terhadap penderita dan keluarganya bisa makin berkurang. Bukan malah merasa lucu dan terhibur di atas penderitaannya.

Penderitaan Akut
Berikut saya kutip status di akun Facebook saya beberapa waktu lalu, 4 November 2019, berjudul “Vlog Stigma dan Eksploitasi.”

BACA JUGA:  Jumat Sehat, Korem 163 Wira Satya Gowes Lagi

“Tadi saya diberitahu oleh admin channel youtube KKI begini. Bahwa ia berdebat dengan beberapa kawan di channel youtube yang memuat vlog tentang seorang Mama yang menderita gangguan jiwa.

“Intinya begini. Apa pun yang penderita katakan dan ekspresikan, semuanya adalah bagian dari penderitaannya. Terutama penderita yang tidak bisa mengontrol alur pikiran, ekspresi, dan perasaannya.”

BACA JUGA:  Pemerintah Daerah Diminta Siapkan lahan untuk relokasi korban bencana alam

“Kalau kita buat vlog tentang keadaan penderitaan itu, maka kita pasti merasa lucu. Makin lucu, makin menarik. Makin menarik, makin kita terhibur. Bahkan pada kata-kata dan ekspresi tertentu, itu makin kita terinspirasi.”