Sementara itu Ketua Ketua ASITA NTT, Abed Frans mengaku gembira dengan keikutsertaan NTT di WTM London yang merupakan salah satu pasar pariwisata terbesar di dunia.
“Inilah moment yang ditunggu – tunggu oleh kalangan industri
pariwisata di NTT selama ini berpromosi bersama, bersinergi dan membangun kemitraan dengan pemerintah daerah dalam memajukan pariwisata NTT,” jelas Abed.
Abed menilai inilah tonggak awal kebangkitan pariwisata NTT, bersama –sama bangkit menuju NTT sejahtera.
Menurut Abed, Nusa Tenggara Timur sebagai ‘Ring of Beauty’ menawarkan
beragam pengalaman terbaik mulai dari Taman Nasional Komodo dengan kehidupan purbanya, Kelimutu dengan danau tiga warnanya, Kepulauan Alor dengan kecantikan alam laut dan budayanya, Liang Bua dengan Homo Floresiensis sebagai penggalan penting dari sejarah umat manusia, Sumba dengan savana dan kampung adatnya, Sabu dengan tebing warna-warni, serta Timor dengan berbagai keragaman etnis dan kearifan lokal yang mengagumkan.
Usai acara pembukaan, Duta Besar Republik Indonesia di London, Dr. Rizal Sukma mengatakan NTT luar biasa dan diharapkan akan terus hadir di tahun-tahun mendatang. Saat meninjau Stan NTT beliau juga mengatakan bahwa kehadiran Indonesia khususnya Pemprov NTT di WTM London sangat membanggakan.