SOROTNTT.COM-Ini ditegaskan Gubernur Nusa Tenggara Timur, Viktor Bungtilu Laiskodat saat menerima kunjungan Para Pengurus Ikatan Alumni Satya Wacana Salatiga Cabang Kota Kupang, Ketua Panitia, Damaris Koli, bersama Pendeta Jublina Rafael, serta Johana Fanggidae dan Betty Dethan, pada Rabu, (15/02/023 ) , bertempat di Ruang Kerja Gubernur NTT.
Dalam arahan Gubernur NTT mengingatkan untuk memiliki pola pikir yang baru dan tradisi yang lama harus di rubah dengan cara melakukan perubahan dalam hidup agar dapat menghasilkan atau mendapatkan masa depan yang lebih baik.
Untuk itu Beliau menegaskan harus ada kolaborasi yang seimbang antara Pemerintah, Masyarakat, Gereja, Pengusaha, Perbankan, TNI, POLRI , Asuransi , dan lain lain itu semua harus menjadi alat penggerak yang baik dalam mengatasi kemiskinan.
Lebih Lanjut Gubernur NTT yang juga sebagai Pembina dalam Ikatan Alumni Satya Wacana Salatiga Cabang Kota Kupang ini mengatakan bahwa secara pribadi Beliau mendukung sepenuhnya aksi nyata yang akan dan telah dilakukan oleh para Pengurus Ikatan Alumni Satya Wacana Salatiga Cabang Kota Kupang dan juga menghimbau mereka agar dapat memberikan perhatian khusus bagi perkembangan dan pertumbuhan anak- anak Stunting dan
harus bekerja sama baik dari tingkat Kecamatan, Kabupaten hingga Provinsi agar dapat mengerjakan semua program Pemerintah Provinsi NTT untuk Kesejahteraan Masyarakat menuju NTT Bangkit NTT Sejahtera .