Virus Corona telah mengambilnya, ia sunggu tega, sadis dan keji…
Nama lainmu Covid-19 ,aku tak mau tau.. Bagiku engkau jahat, engkau tega…
Inginku menghajar apabila rupamu ada, Inginku memakimu apabila engkau punya telinga. Inginku menasihatimu seandainya engau punya hati. Inginku mengatakan engkau bangsat jikalau engkau berwujud.
Eh.. Corona engkau sadis,,,, Pernahkah engkau pikir Minggu palma ini sudah mendara daging ditubuh ini.
Pernahkah engkau pikir sejak aku kecil lagu hosana putra daut terus kami kumandangkan disertai lambaian daun palma?
Seenaknya sekarang engkau merampasnya,, engkau tega, sungguh tega..
Sepanjang hidupku aku baru merasakan ini, minggu tanpa aku menatap dan berjalan bersama “Tuhanku”…hampa hati ini, melihat “Tuhanku Sendiri”
Oh… Corona.. Sungguh engkau sadis… Engkau tega, engkau bangsat…
(Aku yang berada di Laing Mbaumuku)