Beredar Pesan WhatsApp”Ada Upaya Menyuap Wakil Jaksa Agung Dengan 1 Batang Gading”Untuk Hentikan Penyidikan Korupsi di Sikka, NTT

20220725 070853 1 jpg

Oleh: Petrus Salestinus (Koordinator TPDI & Advokat Peradi)

Sebuah pesan WhatsApp beredar secara luas di Media Sosial (Medsos), dengan judul  : BREAKING NEWS: isinya seperti ini :

KASUS BTT DI KAB SIKKA YANG DI NAIKAN STATUSNYA KE TINGKAT PENYIDIKAN OLEH KEJAKSAAN NEGERI SIKKA DI DUGA DI TEGUR OLEH PENGAWAS KEJAGUNG RI. SUPAYA PIHAK KEJARI JANGAN PROSES PEJABAT TERAS KAB SIKKA. KASUS ITU CUKUP PERIKSA KALA DAN BENDAHARA…DI DUGA PEJABAT TERAS UTUS SOPIR KEJARI SIKKA KETEMU WAKIL KEJAGUNG BAWA DENGAN GADING 1 BUAH… DANG YANG BECKUP DANA KE JKRTA ADA SATU CINA KONTRAKTOR TERNAMA, DI JALAN GAJAH MADA MAUMERE.. OLEH KRN ITU KITA SEBAGAI MASYARAKT KAB SIKKA YANG PEDULI DENGAN NIAN TANAH SIKKA PERLU MELAKUKAN POEPLE POWER BERGERAK KE KEJAKSAAN NEGERI SIKKA UTK MINTA PIHAK KEJAKSAAN PANGGIL BUPATI SIKKA, KALA BPBD, BENDARA DAN PIHAK” YANG TERLIBAT.

BACA JUGA:  Pencemaran Limba Air di Restoran Primarasa, Pemda Mabar akan Bentuk Tim Khusus

Melihat pesan WhatsApp bermuatan informasi tindakan penyidik menaikan status pemeriksaan dugaan korupsi Dana BTT BPBD Sikka dari penyelidikan menjadi penyidikan dan adanya upaya yang tidak tangggung-tanggung yaitu menyeret nama Wakil Jaksa Agung, untuk mengintervensi Kejari Sikka agar Penyidik tidak memanggil pejabat teras di Sikka dengan daya tarik 1 batang gading.