Dahsyatnya Kerinduan Ini
Betapa dahsyatnya kerinduan ini
bagai Tuhan itu sendiri
oleh apa pun tak terwakili:
ia adalah ia sendiri
Rindu memang tak bisa menipu
bahasa kalbu yang melampaui waktu
disindir oleh banyak orang
tatkala bangun di pagi merekah
hatiku telah memaafkan mereka
Betapa Tuhan sendiri menyertai kerinduan ini
ditenggelamkan berulangkali
berdarah-darah dan mati beribu kali
esok terbit jadi matahari
mekar kembali, musim demi musim
***(gnb:tmn aries:jkt:senin:6.6.22)