Berkunjung Ke Kampung Rinca: Melihat Lebih Dekat Aktivitas Masyarakat Yang Hidup Berdampingan Dengan Komodo

IMG 20210728 WA0018 2 jpg

Ketika melakukan perjalanan wisata ke Kampung Rinca, terdapat beberapa atraksi yang bisa dieksplorasi untuk memperkaya cerita petualangan. Yang pertama tentu saja adalah masyarakat Kampung Rinca sendiri dan aktivitas kehidupan sosial masyarakatnya. Salah satu atraksi budaya yang menarik adalah tari Manca Bajo. Biasanya tarian ini dimainkan ketika ada hajatan seperti perkawinan, pagelaran budaya dan lain sebagainya. Kampung Rinca juga memiliki tarian kontemporer yaitu Animal Pop Komodo dan Kampung Rinca sendiri merupakan salah satu rumah tarian unik tersebut.

BACA JUGA:  Maju Pilgub NTT 2024, Frans Aba Daftar Calon Gubernur di DPW PKB

Jika ingin mendapatkan pengalaman yang lebih seru, disarankan untuk tinggal sejenak dan menginap di rumah warga. Sangat menarik ketika duduk bersama menikmati hidangan secangkir kopi sembari mendengarkan cerita kehidupan warga Kampung. Seperti apa cerita kedatangan mereka, aktivitas keseharian, dongeng tentang laut, hingga bagaimana mereka hidup berdampingan secara baik dengan hewan Komodo yang terkenal ganas dan liar.

BACA JUGA:  Gubernur VBL : “Mimpi Kita Untuk Membawa NTT Maju Hanya Bisa Dijawab Oleh Dunia Pendidikan”

Di Kampung Rinca juga terdapat beberapa atraksi wisata alam yakni Batu Balok dan Goa Kalong. Kedua atraksi ini ditempuh dengan berjalan kaki. Untuk melihat Batu Balok, jaraknya sedikit lebih jauh dibanding Goa Kalong. Dibutuhkan waktu sekisar 1 jam perjalanan untuk menjangkau Batu Balok dengan kondisi jalan mendatar dan sebagian menanjak. Sesuai Namanya, Batu Balok merupakan kumpulan batu yang menyerupai kotak dan berukuran panjang seperti sebuah balok.