Sumber pembiayaan untuk pekerjaan jalan sepanjang kurang lebih 4.2 km ini berasal dari Dana Alokasi Umum yang dikerjakan pada tahun 2021.
Pemerintah Manggarai Timur ditahun 2020 pernah menganggarkan untuk pengerjaan ruas jalan ini, tetapi karena terjadi rasionalisasi anggaran untuk penangan Covid-19 maka batal dikerjakan.
Tatapu karena ruas jalan ini dianggap penting, sebagai penunjang ekonomi masyarakat dan ruas jalan utama menuju ibukota kabupaten, maka pada tahun 2021 dianggarkan kembali, tutup Bupati Matim ini.