Gereja Devosional Lengor Mangkrak Dua Tahun, DPRD Matim Minta Keseriusan Semua Pihak

gereja 1

Menurutnya, besarnya dana yang dialokasikan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Timur saat itu senilai Rp. 50.000.000.

“Dana sebesar Rp. 50.000.000 tersebut sudah cair dan sudah kami terima pada tahun 2017,” ujar Heribertus.

Saat ditanya pemanfaatan dari dana sebesar Rp.50.000.000 tersebut, Heribertus mengatakan sudah kami gunakan untuk membeli material pembangunan Gereja tersebut.

BACA JUGA:  Pembangungan Puskesmas Cancar Hampir Rampung

“Untuk barang  seperti Semen, Pasir, Batu, Besi Beton sudah kami belanja semua. Sekarang  kami hanya menunggu kapan ada rapat tindak lanjut dari ketua Panitia, terkait panitia yang sudah dibentuk,” ujar Heribertus.

Menurutnya, selain mendapat sumbangan dari pemerintah Daerah Manggarai Timur, ada juga dana hasil dari swadaya umat dari tiga Stasi sebesar Rp. 18.590.000, Tiga Stasi Gereja Devosional Lengor, yaitu Stasi Lengor, Stasi Sopang Nancur, Stasi Leko Neko.

BACA JUGA:  PESPARANI Katolik Kabupaten Manggarai- Keuskupan Ruteng Resmi Dibuka

“Dana swadaya umat  ini, ada  yang sudah berhasil  dikumpulkan dan ada yang belum lunas dari tiga stasi Gereja Devosional Lengor,” ungkapnya.