“Para ASN, para birokrasi, serta panitia penyelenggara Pemilu untuk tegakkan netralitasnya dalam pemilihan umum,” imbuhnya.
Usai sambutannya, Wabub Matim, Stef Jaghur langsung membuka kegiatan sosialisasi itu secara resmi.
Sementara itu, Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Manggarai Timur, Zakarias Gara, dalam sambutannya mengingatkan kepada seluruh stakeholder baik tokoh masyarakat, tokoh agama, orang muda Katolik, serta remaja masjid di Manggarai Timur untuk turut ambil bagian dalam mengawasi Pemilu.
“Masyarakat harus berani menolak politik uang pada pemilu 2019 ini!” tegas Zakarias.
Menurut Zakarias, masyarakat dan Bawaslu sama-sama mengawasi dugaan politik uang saat masa tenang nanti. Menolak politik uang demi demokrasi Indonesia yang bermartabat.
“Jika warga menerima uang, itu sama halnya mau melukai demokrasi di Indonesia,” imbuhnya.
Zakarias berharap semoga pesta demokrasi yang diselenggarakan lima tahunan ini tidak menimbulkan permusuhan di antara masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, utusan/perwakilan Mapolres Manggarai, anggota partai politik, Kesbangpol Kabupaten Manggarai Timur, Dinas Perhubungan Kabupaten Manggarai Timur, Dinas Kominfo Kabupaten Manggarai Timur, Kapolsek Borong, Danramil Borong, Dandim Manggarai, tokoh agama, tokoh masyarakat, orang muda Katolik, remaja masjid, dan para anggota pramuka.