Sementara itu, Staf Khusus Gubernur NTT Bidang Disabilitas, Dina Noach, mengungkapkan setiap anak berkebutuhan khusus atau disabilitas juga punya hak yang sama dan punya kesempatan untuk mendapatkan pendidikan yang layak.
“Saya bersyukur dan mengapresiasi bahwa masih banyak orang tua disini yang mendukung anaknya untuk mendapatkan pelayanan terapi, pendidikan pembelajaran di PLA Kupang ini. Semua anak punya hak yang sama,” ujar Dina.
“Kami pernah turun ke desa dan ketika kami hendak mendata anak-anak berkebutuhan khusus untuk diberikan pelayanan malah ada orang tua yang menyembunyikan anak-anak mereka karena dianggap sebagai aib untuk keluarga. Saya ingin agar jangan menganggap mereka seperti itu. Semua anak adalah kebanggaan dan mereka juga punya masa depan yang harus kita upayakan bersama,” tambah Dina.
Kepala Pusat Layanan Autis Kupang, Purwaningsih Setiyo Hastuti mengungkapkan sejak mulai beroperasi pada bulan Februari tahun 2016 waktu itu dengan 12 anak, kini sudah 90 anak dan untuk data anak autis yang saat ini yang sudah bersekolah di SLB pada 22 Kabupaten/Kota sebanyak 161 siswa.