Pedestrian Kota: Ruang Ekspresi Warga Dan Kenyamanan Wisatawan Menikmati Labuan Bajo

IMG 20210727 WA0009 2 jpg

Salah satu hal yang diapresiasi adalah tersedianya ruas badan jalan selebar 5 meter serta area bagi pejalan kaki/pedestrian selebar 1,5 meter di sepanjang ruas jalan utama. Hal ini dirasa sangat memberikan kemudahan bagi para pejalan kaki.

Dengan arus kunjungan ke Labuan Bajo yang semakin tahun semakin meningkat, ketersediaan sarana penunjang seperti jalan dan trotoar yang memadai tentu akan memberikan kenyamanan bagi wisatawan saat menyisir setiap area dalam kota Labuan Bajo. Wisatawan mancanegara memang dikenal lebih memilih berjalan kaki saat mengeksplor sebuah kawasan. Tanpa kehadiran kedua fasilitas penunjang ini, tentu akan sedikit memberikan kesulitan bagi wisatawan.

BACA JUGA:  Memperingati HUT 74 RI, Change’O dan LP2MR Gelar Workshop Ekonomi Desa

Kehadiran Pedestrian juga sangat memberikan dampak yang positif bagi warga masyarakat Kota Labuan Bajo. Selain digunakan untuk area pejalan kaki, hadirnya pedestrian ini juga dimanfaatkan warga untuk berolahraga, baik untuk melakukan jogging di pagi dan sore hari serta jenis olahraga lainnya yakni bersepeda atau hanya untuk sekedar berjalan santai bersama keluarga sambil menikmati udara Labuan Bajo yang masih bersih dan segar.