Tujuan dari operasi ini adalah ‘untuk melindungi orang-orang yang selama delapan tahun sekarang, telah menghadapi penghinaan dan genosida yang dilakukan oleh rezim Kyiv‘.
Untuk tujuan ini, kami akan berusaha untuk demiliterisasi dan de-Nazifikasi Ukraina, serta mengadili mereka yang melakukan banyak kejahatan berdarah terhadap warga sipil, termasuk terhadap warga Federasi Rusia.
Bukan rencana kami untuk menduduki wilayah Ukraina. Kami tidak bermaksud memaksakan apa pun pada siapa pun dengan paksa. Pada saat yang sama, kita telah mendengar semakin banyak pernyataan yang datang dari Barat bahwa tidak perlu lagi mematuhi dokumen-dokumen yang menguraikan hasil Perang Dunia II, sebagaimana ditandatangani oleh rezim totaliter Soviet. Bagaimana kita bisa menanggapinya?
Hasil Perang Dunia II dan pengorbanan yang harus dilakukan orang-orang kita untuk mengalahkan Nazisme adalah suci. Hal ini tidak bertentangan dengan nilai-nilai tinggi hak asasi manusia dan kebebasan dalam realitas yang muncul selama beberapa dekade pascaperang. Ini tidak berarti bahwa negara-negara tidak dapat menikmati hak untuk menentukan nasib sendiri, yang diabadikan dalam Pasal 1 Piagam PBB.