PPMAN Wilayah Nusa Bunga Region Bali- Nusra Mendesak Kapolda NTT Tarik Mundur Aparat dari Rendubutowe

Menurutnya, Masyarakat Adat Rendubutowe tidak Menolak Pembangunan Waduk. Tidak ! Yang ditolak oleh Masyarakat adat Rendu adalah Lokasi pembanguanannya. Mengapa itu ditolak? Karena jika Waduk dibangun di Lowose maka menjadi Prahara buruk bagi Masyarakat adat Rendu. Kampung, Fasilitas Sosial, Kebun, Padang Pengembalaan, Pekuburan Leluhur, Rumah Ibadah serta Tempat tempat ritus serta kearifan lokal lainnya akan lenyap dan hilang. Dapat dikatakan Identitas dan jati diri Masyarakat adat Rendu akan hilang Jika waduk ini dibangun di Lowose.

BACA JUGA:  Bahu Jalan Mano- Bajar Amblas, Itu Murni Bencana Alam

“Tidak hanya menolak Lokasi, masyarakat adatpun menawarkan solusi dua tempat alternatif untuk dijadikan lokasi pembangunan Waduk yaitu Lokasi Malawaka dan Lowo Pebhu. Masyarakat adat Rendu cerdas dan bijak. Mereka menawarkan lokasi alternatif dan semestinya Pemerintah mendengar aspirasi Masyarakat adat. Pemerintah tidak boleh memaksakan kehendak untuk bangun Waduk di Lowose, sementara Masyarakat Menolak. Musti ada Renegosiasi untuk membicarakan dua tempat alternatif yang ditawarkan oleh masyarakat adat rendu yaitu Malawaka dan Lowo Pebhu”, Pungkas Herson Loi.