DPC Peradi Oelamasi Gelar Rapat Bentuk PBH, YLC dan Kompas

IMG 20230924 WA0106 1 jpg

“Saya harap pengurus DPC Peradi Oelamasi harus melayani dengan hati,”Kata Philipus Fernadez

Korwil Peradi NTT ini menegaskan bahwa terkait pelanggaran kode etik jika dilakukan anggota Peradi, maka tidak dikenal kata maaf tetapi akan diproses baik secara internal organsisasi maupin eksternal.

Usia rapat dimaksud, Philipus Fernandez saat diwawancarai media ini mengatakan 3 organisasi sayap tersebut sangat penting 

BACA JUGA:  Prof Otto Hasibuan Bakal Melantik Herry Battileo Sebagai Ketua DPC Peradi Oelamasi

Dijelaskan Philipus Fernandez, pertama Komisi Pengawas (Kompas) bertujuan untuk menertibkan, mengatur dan memperhatikan pelanggaran-pelanggaran yang diduga dilakukan advokat

Kedua, Pusat Bantuan Hukum (PBH) penting segera ada untuk melaksanakan tugas probono atau bantuan hukum cuma-cuma sebagaimana diamanatkan UU Advokat

Ketiga, Young Lawer Commite bertujuan untuk menjembatani dan melatih para advokat muda agar kedepan bisa melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan dalam organisasi Peradi

BACA JUGA:  Menjawab Soal Tudingan Miring, Prof Yusuf Leonard Henuk : "Ijazah S1 Herry Battileo Sah"

“Hasil rapat malam ini akan kami kirimkan ke DPN Peradi untuk menerbitkan SK definitif,”Bebernya