Gubernur VBL Minta Gereja Jadi Pionir Kecerdasan dan Kepedulian

IMG 20220622 WA0021 1 jpg

Putera Semau tersebut mengingatkan pentingnya semangat kolaborasi dalam mengatasi berbagai persoalan di NTT termasuk masalah stunting. Kalau pemerintah dan gereja memiliki gerakan sama dan searah  maka permasalahan itu diatasi.

“Tidak ada lagi pemisahan antara (peran, red) gereja dan pemerintah dalam mengatasi berbagai persoalan kemiskinan dan stunting. Diskusi kita adalah bagaimana membangun kolaborasi kita dalam membangun manusia. Membangun mereka yang lapar, haus, telanjang, terpenjara dan orang asing. Fokus orang Kristen harus menuju ke sini. Sama dengan fokus pemerintah untuk membangun pertanian, peternakan, pendidikan, kesehatan dan infrastruktur
,”jelas Gubernur VBL.

BACA JUGA:  Jenazah Uskup Hubertus Leteng Akan Dimakamkan di Ruteng

Sementara itu Ketua Majelis Jemaat GMIT Aku Ada Batulesa, Pendeta Vonika Dolwale Adoe menyampaikan rasa terima kasih kepada Gubernur NTT yang berkenan hadir dalam acara Jemaat Aku Ada Batulesa.

“Kehadiran Gubernur merupakan suatu sukacita besar bagi kami. Walaupun jalan kami rusak dan terbatas, tapi kami tetap mengutamakan pendidikan anak-anak kami. Anak-anak bangsa ini mulai dari tingkat PAUD sampai SMP sangat membutuhkan sarana dan prasarana terutama akses jalan dan jembatan agar dapat menikmati pendidikan yang layat,”jelas Pendeta Vonika.