Kecam Money Politic di Satar Mese, PMKRI dan FMPD Demo

Demo PMKRI Ruteng dan FMPD tolak money politic

RUTENG, SorotNTT.com – Menyikapi money politic yang terjadi di Desa Terung, Kecamatan Satar Mese, Kabupaten Manggarai, Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Ruteng bersama Forum Masyarakat Peduli Demokrasi (FMPD) melakukan aksi demonstrasi di beberapa tempat di Kota Ruteng, Jumat (03/05/2019).

Pantuan langsung SorotNTT.com, para aktivis menggunakan tiga mobil,  dua dump truck dan satu pick up. Kegiatan orasi politik mereka dimulai dari Katedral Ruteng menuju Kapolres Manggarai, ke Kejaksaan Tinggi Manggarai, ke Banwaslu Manggarai, dan terkhir ke KPU Manggarai.

BACA JUGA:  PT.Floresco Telah Tuntaskan Pengerjaan Jalan Simpang Cumbi-Golo Cala-Iteng

Dalam aksi tersebut mereka secara bergantian berorasi menuntut agar Banwaslu Kabupaten Manggarai, KPU Manggarai, Kejaksaan Tinggi Manggarai, serta Kepolisian Resort Manggarai menyelesaikan secara tuntas kasus dugaan politik uang.

Dalam orasinya, Ignasius Padur selaku Ketua Presidium PMKRI Ruteng menyampaikan tentang sikap profesional yang harus dimiliki Banwaslu, KPU, Kejaksaan Negeri Manggarai, serta Kepolisian Resort Manggarai untuk menyelesaikan secara tuntas aksi money politic, yang dilakukan oleh salah satu politisi kader Partai PAN di Desa Terong, Kecamatan Satar Mese. Dalam kegiatan money politic, yang terjadi Hendrikus Abot mendatangi warga memberikan uang, serta stiker caleg nomor urut 1 Partai PAN, atas nama Magdalena Manul.