Setelah penyambutan, Gubernur VBL yang telah dinanti oleh ratusan warga setempat, langsung diarak menuju rumah adat Holoriang, Suku Balawala dan disambut dengan Ritual Adat oleh para tokoh adat.
Selepas ritual adat, orang nomor satu di NTT ini didaulat menuju ke Balai Pertemuan Holoriang di Desa Tagawiti, dimana sejumlah warga masyarakat telah menanti kehadiran Gubernur VBL, untuk mendengarkan arahan dan motivasi dari gubernur.
Sebelum pertemuan, Gubernur NTT didaulat untuk melakukan pemotongan tumpeng PMT (Pemberian Makanan Tambahan) 4 bintang yaitu, Sorghum, Kacang Hijau, Telur , Sayur dan Daun Kelor. Tumpeng ini sengaja disiapkan oleh kaum ibu sebagai program pencegahan stunting di Desa Tagawiti dan Desa Beutaran dan sekitarnya.
Tumpeng yang diberikan secara simbolis oleh Gubernur kepada 3 balita, merupakan sereal sorghum yang telah dicampur kelor, ini sangat bermanfaat untuk perbaikan gizi balita dan ibu hamil.
Gubernur VBL dalam kesempatan tersebut menanyakan jumlah angka stunting khusus di Desa Tagawiti kepada Kepala Puskemas Wanpukang, Ibu Margaretha Ose Making.