Alor, Surga di Timur Matahari

IMG 20230517 WA0036 1 jpg

“Saya berharap kebijakan ini dapat dijalankan dengan baik serta dioperasionalkan oleh Pemimpin selanjutnya melalui program/kegiatan dengan mengoptimalkan alokasi anggaran yang tersedia.

‘Harapan saya ada motivasi, promosi, edukasi melalui program atraksi budaya dan promosi UMKM sehingga mampu menarik pelaku usaha untuk berinvestasi di daerah ini.”, ungkap Amin Djobo.

“Tanggungjawab Pemda dalam mendukung pembangunan pariwisata dan ekonomi kreatif dilakukan melalui pembangunan kerja sama dengan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi serta pembangunan berbasis masyarakat. Pembangunan wisata harus ada keberlanjutan dan manfaat bagi masyarakat lokal melalui expo Alor, Carnaval, Festival Dugong Festival Tenun, Festival Al-qur’an tua, kegiatan diving dan snorkeling serta kegiatan wisata lainnya.” jelas Amon Djobo, yang juga pernah menjabat sebagai Kadispora Kabupaten Alor.

BACA JUGA:  SMAN 2 Macang Pacar Gelar Ujian Tryout Menggunakan Aplikasi Computer Based Test

Pada kesempatan yang sama, Kepala Bidang Kelembagaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Disparekraf Provinsi NTT, Drs. Thobias A. Messakh, M.Si mewakili Kadis Pariwisata Provinsi NTT, mengungkapkan Daya Tarik Wisata (DTW) di Kabupaten Alor sebanyak 39 yang diantaranya 20 DTW Alam, 16 DTW Budaya dan 3 DTW Buatan, Adapun potensi wisata unggulan adalah terumbu karang untuk wisata selam yang didukung wisata budaya.