Pada tahun 2023, Manggarai Timur juga mendapatkan bantuan Unit Pengolahan Hasil (UPH) khusus sorgum. Bantuam dari Kementerian Pertanian ini dikelola oleh Kelompok Tani di Kecamatan Lamba Leda Utara dan Lamba Leda Selatan.
Bupati Agas mengapresiasi Dinas Pertanian Kabupaten Manggarai Timur dan pihak gereja yang terus melakukan sosialisasi dan pendampingan untuk budidaya sorgum di wilayah Matim.
“Sorgum ini bukan makanan baru untuk kita di Manggarai Timur, namanya mungkin berbeda karena kita mengenalnya dengan nama pesi. Sejak dulu orang Manggarai sudah mengkonsumsi sorgum. Nilai gizi yang terkandung dalam sorgum sudah teruji dan terbukti.
Anak-anak stunting banyak yang berat badannnya naik setelah mengkonsumsi sorgum, beberapa penyakit juga teratasi dengan mengganti nasi dengan sorgum. Selain dijual untuk membantu ekonomi keluarga, sorgum juga adalah sumber gzi yang baik untuk peningkatan derajat kesehatan keluarga.
Pada kesempatan yang sama Bupati Manggarai Timur juga menyerahkan berbagai jenis bantuan untuk kelompok tani dalam wilayah kecamatan Elar dan Sambi Rampas diantaranya adalah bantuan bibit, pupuk dan alat pertanian lainnya.