Daerah

Drainase yang Rusak di Dekat SPBU Mbaumuku dan SpringHill Diduga Karena Aktivitas Mobil Ekspedisi

20230703 103211 2

SOROTNTT.Com-Kondisi saluran drainase yang ada disekitar SPBU Mbaumuku dan SpringHill yang rusak diduga terjadi akibat aktivitas mobil ekspedisi.

Kondisi ini sudah berlangsung lama, walaupun saluran drainase itu sering diperbaiki, Namun Karena aktivitas bongkar muat dari salah satu ekspedisi tersebut maka saluran drainase ini terus mengalami kerusakan.

Hal ini mendapat sorotan dari warga Mbaumuku yang diketahui bernama Yosep, beliau merasa terganggu dengan adanya aktivitas mobil ekspedisi yang ada.

Mobil-mobil tersebut milik salah satu Ekspedisi yang diduga menyewa tempat disamping SPBU Mbaumuku dan persis didepan SprongHill tersebut.

BACA JUGA:  Gubernur NTT Apresiasi BI Titip 200 M di Bank NTT Labuanbajo

Mereka sudah beroperasi lama, padahal keberadaan mereka itu menggangu warga yang ada disekitar tempat yang mereka sewa.

“Coba saja diperhatilan apabila malam hari mereka menurunkan barangnya, Mereka sering menimbulkan kegaduhan yang menakibatkan warga disekitar merasa terganggu”, Tutur Yosep.

Warga lain bernama Stefanus kepada media ini menyampaikan harapanya, agar Pemda Manggarai berani tegakkan aturan soal Mobil besar yang masuk kota, apalagi masuk jalan dipemukiman warga seperti di Mbaumuku ini.

Kalau ini dibiarkan maka kedepan orang akan semaunya membuka tempat usaha tanpa memperdulikan kondisi masyarakat disekitarnya, juga tanpa memperdulikan keselamatan warga yang lainya.

BACA JUGA:  Kapolsek Kuwus Bersama Masyarakat Giat Bhakti Gotong Royong Membersihkan Material Lonsor

Pemda Manggarai diharapkan melihat ini dengan hati serta berani menegakkan aturan, karena sejatinya Pemerinta hadir untuk memberi perlindungan kepada warganya.

“Kondisi disekitar jalan ini sering terjadi banjir, sampah menumpuk di jalan, ini sering terjadi. Padahal ini dekat dengan gereja yang seharusnya diperhatikan bersama, Tutur Stefanus.

Kita mengharapkan langkah cepat pemda manggarai untuk melihat kondisi ini, Jangan biarkan ini berlarut-larut, Karena ada hak warga lain yang diabaikan.

Camat Langke Rembong Yohanes Emiliano A. Ndahur yang dimintai pendapatnya menyampaikan,”. Trimakasi atas informasi yang disampaikan.

BACA JUGA:  Pemprov NTT Mewajibkan Seluruh Pemilik Kapal Menggunakan Produk-produk UMKM NTT

Saya menyampaikan trimakasih atas kepedulian masyarakat terhadap persoalan yang terjadi khususnya dikota Ruteng. Tentu hal tersebut menjadi keprihatinan kita bersama. 

Mungkin perlu penataan yang lebih baik. Dan untuk persoalan ini, Saya akan komunikasikan dengan pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Manggarai untuk dicarikan solusi terbaik.

Media ini masih berusaha untuk mengkonfirmasi pihak pengurus ekspedisi yang diketahui bernama KM TRANS, namun ketika media ini kelokasi yang didapat hanya karyawan yang bertugas mengangkut barang saja.