Saya Tidak Pernah Melakukan Pelecehan Seksual Selama Mengajar di SMKN 1 Wae Rii

RUTENG, SOROTNTT.COM-Guru Agama Katolik di SMKN 1 Wae Rii yang berinisial MS membantah tudingan melakukan pelecehan seksual yang dituduhkan kepadanya.

Melalui rilis yang diterima media ini, Kamis 15 Desember 2022 MS menyampaikan:

Saya MS yang disebutkan sebagai pelaku oleh pelapor (17 siswi) membantah tuduhan tersebut sebagai sebuah fitnahan belaka dan tuduhan semata yang tidak benar.

BACA JUGA:  Dua Fokus Presiden Jokowi di KTT APEC-ABAC: Pemberdayaan UMKM dan Penanganan Perubahan Iklim

Adapun sikap saya yang tidak respon dengan pemberitaan beberapa media adalah sebuah sikap bijaksana dengan penuh pertimbangan kritis solutif bahwa saya tidak melakukan tindakan pelecehan seksual seperti yang dilaporkan. 

Pada poin pertama, secara pribadi saya memerhatikan pada pelapor (5 orang siswi) yang saya anggap sebagai sebuah laporan kekeliruan dan kekurangpemahaman tentang pelecehan seksual sesungguhnya.

BACA JUGA:  Theresia Wisang dan Jalan Menuju DPRD Provinsi NTT

Sehingga praduga saya, mereka dalam keadaan terdesak karena diminta untuk menceritakan kekurangan saya sebagai guru agama katolik terlebih saat saya sedang mengajar di kelas. 

Kedua, secara psikologis para siswi tersebut terganggu dengan adanya permintaan untuk menceritakan kekurangan saya dan menjadi kesimpulan yang nihil bagi pimpinan sekolah untuk memfonis saya sebagai pelaku kekerasan seksual tersebut.